Materi Asking and Giving Attention Bahasa Inggris Kelas 8

Pernahkah kamu ingin diperhatikan lawan bicara ketika tengah mengobrol? Atau, apakah lawan bicaramu pernah melakukan hal serupa karena alasan yang sama? Pastinya hal-hal seperti itu akan sering kamu temukan salam sebuah percakapan. Itu kenapa kamu perlu belajar asking and giving attention dalam bahasa Inggris.

Sebelumnnya kita sudah belajar tentang materi How to Asking and Giving Something?, materi Asking and Giving Information, dan Asking and Giving Opinion, selanjutnya kita akan membahasa materi asking and giving attention agar percakapanmu dalam bahasa Inggris makin smooth and flawless.

Apa Itu Asking and Giving Attention

Kalau kamu masih bingung tentang apa itu asking and giving attention, itu adalah salah satu ekspresi atau ungkapan. Secara literal, “asking” memiliki arti “meminta”, sedangkan “giving” berarti “memberi”. Lalu, arti “attention” adalah “atensi” atau “perhatian”. 

Maka dari itu, dapat disimpulkan jika asking attention yaitu ekspresi yang kamu ungkapkan ketika ingin diperhatikan. Sedangkan giving attention merupakan ekspresi yang menjadi jawaban bila kamu memang tengah memerhatikan. 

Kapan sih, seseorang ingin diperhatikan? Situasi ini mungkin kamu temui saat sedang sedang di kelas, dalam grup diskusi, atau dalam percakapan antara dua orang. 

Ini sebabnya, meski materi asking and giving attention kelas 8 perlu dipelajari siapa saja.

Cara Mengungkapkan Keinginan untuk Diperhatikan

Saat kamu ingin lawan bicaramu memerhatikan hal yang kamu ucapkan, biasanya apa yang akan kamu katakan? Mungkin, kamu akan menjawab “permisi”, “perhatian”, dan lain sebagainya. Hal itu tergantung waktu dan juga situasi. Ternyata, ungkapkan tersebut di dalam bahasa Inggris pun tidak jauh berbeda.

Ketika meminta lawan bicara, ada ekspresi formal serta ekspresi nonformal. Jika itu ekspresi formal, pada umumnya kamu akan memakai ekspresi tersebut pada orang yang lebih tua, orang baru, atau di situasi resmi.

Hal ini berbeda dengan ekspresi informal yang biasa kamu katakan di kehidupan sehari-hari. Entah itu ketika berkomunikasi dengan teman sebaya, orang yang dekat denganmu, dan lain sebagainya. 

Bila kamu masih bingung, inilah contoh kalimat asking attention untuk situasi formal dan juga untuk situasi non formal! 

Cara Menjawab jika Kamu Tengah Memerhatikan

Setelah mengetahui bagaimana cara minta diperhatikan, pastinya kamu pun patut tahu cara menjawabnya. Hal tersebut akan kamu kenal dengan istilah giving attention, yang pastinya akan sering kamu katakan di dalam kehidupan sehari-hari. 

Saat lawan bicaramu minta untuk kamu perhatikan, biasanya apa yang akan kamu katakan? Biasanya, kebanyakan orang akan berkata “iya?”, “Apa yang terjadi?”, dan lain sebagainya. Hal ini tergantung konteks pembicaraan antara kamu dan lawan bicaramu. Kadang formal, dan terkadang informal. 

Kamu pun dapat melakukan hal yang sama bila tengah berdialog dalam bahasa Inggris. Ada jawaban yang formal, ketika kamu ingin menjawab dengan lebih sopan. Lalu, ada juga jawaban informal yang dapat kamu katakan jika suasananya memang lebih santai. 

Berikut adalah beberapa contoh kalimat giving attention yang dapat kamu ungkapan di kedua jenis situasi tersebut! 

Contoh Dialog

Pada dasarnya, cara membuat dialog asking and giving attention itu sangat mudah. Kamu dapat menggunakan beragam ekspresi atau ungkapan di atas, misalnya seperti contoh berikut! 

Gunawan : Excuse me. (Permisi). 

Tinnah : Yes? (Iya?). 

Gunawan : I’m sorry if I bother you, but I really need to ask about something. (Maaf jika aku mengganggumu, namun aku benar-benar butuh untuk bertanya tentang sesuatu). 

Tinnah : You didn’t bother me at all. But, the thing that you want to ask, what is it? (Kamu sama sekali tidak menggangguku. Tapi, yang ingin kamu tanyakan, apa itu?). 

Gunawan : I’m kind of new here, so do you know where the toilet is? (Aku baru di sini, jadi apakah kamu tahu di mana toilet?). 

Tinnah : Are you a new student here? (Apakah kamu murid baru di sini?). 

Gunawan : Yes, my name is Gunawan. (Iya, namaku Gunawan). 

Tinnah : Nice to meet you Gunawan, I’m Tinnah. And if you want to go to the toilet, you only need to walk straight. The men’s toilet is on the left. (Senang bertemu denganmu Gunawan, aku Tinnah. Dan jika kamu ingin pergi ke toilet, kamu hanya perlu jalan lurus. Toilet laki-laki ada di sebelah kiri). 

Gunawan : Thanks, Tinnah. I appreciate your help. (Terima kasih, Tinnah. Aku menghargai bantuanmu).

Tinnah : You are welcome. (Sama-sama). 

Dari contoh dialog tentang asking and giving attention tersebut, kamu dapat memahami materi ini dengan lebih dalam lagi.