Mungkin Anda sudah tahu beberapa cara menyapa dengan bahasa Inggris. Tanpa sengaja, Anda sudah sering mengucapkan “hi” atau “hello” saat bertemu teman, keluarga, atau rekan kerja. Secara tidak sadar, Anda telah menggunakan istilah-istilah yang biasa dipakai dalam percakapan bahasa Inggris.
Namun, kata sapaan dalam bahasa Inggris tidak hanya sebatas “hello” dan “hi” saja. Ada banyak. Beberapa di antaranya akan kita bahas mendalam di sini.
1. Good Morning/Afternoon/Evening
Anda bisa menggunakan kata sapaan ini dalam percakapan formal seperti saat Anda berbicara dengan rekan kerja, rekan bisnis, atau dosen/pengajar Anda.
“Good morning” (selamat pagi) bisa Anda pakai dari pukul 6 pagi sampai saat matahari meninggi. Di Indonesia, batas maksimalnya kurang lebih pukul 9 pagi. Di luar negeri, sapaan ini bisa dipakai hingga jam 12 siang.
Anda bisa pakai “good afternoon” (selamat sore) untuk menyapa orang setelah makan siang hingga saat matahari condong ke barat. Untuk frase sapaan setelah hari gelap, Anda bisa gunakan “good evening” (selamat malam).
Khusus good night, frase sapaan ini hanya bisa Anda pakai untuk berpamitan. Jadi tidak bisa Anda pakai untuk menyapa orang.
2. Good Day
Jika ingin mencoba sapaan yang lebih variatif, Anda bisa pakai frase sapaan “good day” (selamat siang). Terlepas dari maknanya yang merujuk waktu siang hari, frase ini bisa Anda gunakan untuk menyapa orang dari pagi hingga sore.
Frase sapaan ini hanya umum di beberapa negara, seperti Australia, dan kurang umum di tempat lain seperti Amerika Serikat. Orang Amerika Serikat sudah lama berhenti menggunakannya sejak berabad-abad lalu. Di masa sekarang, mungkin hanya segelintir orang menggunakannya.
Jika Anda memerlukan frase sapaan yang fleksibel, Good day adalah pilihan yang baik. Anda bisa bayangkan “good day” seperti sebuah doa atau harapan untuk hari yang baik bagi pendengarnya.
3. Greetings!
Kata sapaan ini cocok untuk membuka pidato atau email newsletter. Greetings jarang muncul dalam percakapan santai. Dalam bahasa Indonesia, padanan terdekatnya adalah “Salam sapa”.
Sapaan ini tidak tergantung waktu. Hanya konteksnya pemakaiannya saja terbatas pada konteks formal. Anda bisa memakai kata sapaan ini saat membuka meeting atau menulis pengumuman resmi di kantor atau di sekolah.
Setelah mempelajari beberapa sapaan formal, mari lihat beberapa sapaan informal untuk situasi percakapan yang lebih akrab.
4. What’s Up?
Mungkin Anda sering mendengar sapaan ini dari YouTuber atau penyiar radio di kota Anda. Kata “what’s up?” berarti “apa kabar?”, dan Anda bisa menjawabnya dengan ucapan “nothing much” (Biasa saja) atau “I’m good” (aku baik-baik saja).
Dengan intonasi pengucapan yang tepat, frase sapaan ini dapat Anda pakai sebagai jawaban untuk sapaan yang sama. Anda harus mengucapkannya sebagai seruan, bukan pertanyaan.
Jadi, saat seseorang berkata “what’s up?”, Anda jawab “what’s up!”. Ganti intonasi bertanya dengan intonasi seruan.
5. Where Have You Been?
Dalam Bahasa Indonesia, Anda sering dengar orang berkata, “Kok baru kelihatan? Ke mana saja?”. Frase sapaan “where have you been?” dapat Anda pakai dalam konteks percakapan yang sama. Anda bisa menggunakannya saat berpapasan dengan teman lama atau saudara yang sudah lama tidak Anda temui.
Jangan rancukan frase ini dengan frase sapaan “how have you been?” yang sifatnya lebih formal. Dalam konteks formal, Anda hanya bisa menanyakan keadaan atau kesehatan seseorang, bukan aktivitas pribadinya.
6. What the Cats Dragged in?
Jika lawan bicara Anda adalah seorang sahabat atau orang yang sudah sangat dekat hubungannya dengan Anda, Anda bisa coba menggunakan frasa ini. Yang membuat frase sapaan ini unik adalah muatan humor di dalamnya.
Dalam Bahasa Indonesia, “what the cats dragged in?” kurang lebih bermakna “Lihat apa yang diseret kucing-kucing ke sini”. Jadi Anda mengibaratkan orang tersebut seperti bangkai atau tulang ikan yang ditemukan oleh kucing-kucing Anda di luar rumah.
Karena sifat humornya yang sedikit kasar, Anda harus berhati-hati saat menggunakan frase sapaan ini. Jika tidak, ucapan ini dapat menimbulkan ketersinggungan.
Anda sudah belajar cara menyapa dengan Bahasa Inggris untuk meningkatkan kemampuan speaking Bahasa Inggris. Ingat untuk selalu menggunakan sapaan formal ketika Anda baru bertemu lawan bicara. Saat sudah mulai akrab, Anda bisa mencoba beberapa sapaan informal. Jangan gunakan sapaan humoris kecuali Anda yakin hubungan kedua belah pihak sudah teramat dekat.