IELTS adalah salah satu jenis tes kemampuan berbahasa inggris yang sangat terkenal saat ini. Biasanya, untuk mendaftar beasiswa dan pekerjaan di luar negeri memerlukan tes ini. Namun, tahukah Anda berapa lama masa berlaku IELTS?
IELTS merupakan singkatan dari International English Language Testing System, yang dalam bahasa Indonesia berarti Sistem Ujian Bahasa Inggris Internasional. British Council, IDP Education dan Cambridge Assessment adalah beberapa lembaga yang mengembangkan tes IELTS.
Jika Anda berniat untuk melanjutkan pendidikan atau mencari pekerjaan ke luar negeri, mungkin Anda berminat untuk mengikuti tes yang satu ini. IELTS adalah salah satu jenis tes kemampuan bahasa inggris yang sangat populer sekarang. Pada tahun 2018 saja, peserta tesnya telah mencapai lebih dari 3,5 juta orang dan terus bertambah setiap tahunnya.
IELTS pertama kali berawal dari English Proficiency Test Battery, sebuah tes kemampuan bahasa Inggris milik British Council dan University of Birmingham. Ujian EPTB berlangsung sekitar 1965 hingga 1980-an. EPTB ini kemudian berkembang menjadi IELTS, yang bermula pada 1980.
Jika sebelumnya EPTB hanya memuat kemampuan membaca dan mendengarkan, IELTS menggunakan lebih banyak pendekatan yang membuat para peserta dapat lebih komunikatif dalam menggunakan bahasa Inggris. Setelah mengalami banyak perubahan dan inovasi, lembaga yang mengembangkannya baru menerapkan IELTS yang sekarang Anda kenal mulai tahun 1989.
Setelah membahas pengertian dan asal usul IELTS, Anda pasti tertarik untuk mengetahui tes yang satu ini lebih dalam, bukan? Dalam artikel ini, kami akan membahas mulai dari durasi pengerjaan IELTS, penilaiannya, hingga masa berlaku sertifikat IELTS.
Durasi Pengerjaan Tes IELTS
Tes IELTS secara umum terdiri dari dua jenis, yakni IELTS Academic dan IELTS General Training. Kedua jenis ini memiliki masa berlaku skor IELTS yang sama, tapi tujuannya berbeda. IELTS Academic biasanya berguna bagi peserta yang ingin melanjutkan studi ke negara-negara berbahasa Inggris. Sementara itu, IELTS General Training biasanya bertujuan untuk peserta yang ingin tinggal dan bekerja di negara-negara berbahasa Inggris.
Tes IELTS seringkali menggunakan aksen British English dalam ujiannya. Namun, aksen lain seperti American English juga kadang dapat Anda gunakan. Berapa durasi tes untuk masing-masing jenis IELTS yang telah Anda pahami sebelumnya? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
IELTS Academic
Ujian IELTS Academic memakan total durasi selama 2 jam 45 menit. Tes ini dibagi ke dalam empat segmen kemampuan bahasa inggris yang telah dijelaskan sebelumnya. Tes IELTS Academic dapat Anda lakukan menggunakan kertas ataupun komputer, tergantung dari kebijakan tempat Anda melakukan tes.
IELTS Academic memiliki masa berlaku IELTS yang sama dengan jenis lainnya, yang akan kita bahas dalam penjelasan selanjutnya. Berikut adalah durasi tes IELTS Academic untuk masing-masing bagiannya:
Listening
Dalam listening section, Anda diminta untuk menyimak 4 jenis percakapan dengan masing-masing 10 soal. Jadi, pada bagian ini Anda harus mengerjakan total 40 soal dengan durasi 30 menit.
Reading
Dalam reading section, Anda harus mengerjakan 3 bagian yang berbeda dengan total 40 pertanyaan. Anda akan membaca beberapa teks yang biasanya berasal dari buku, surat kabar, majalah, jurnal, dan lain-lain. Durasi tes untuk bagian ini adalah 60 menit.
Writing
Dalam writing section, Anda akan mengerjakan 2 tugas dengan durasi 60 menit. Tugas pertama, biasanya berkaitan dengan menjelaskan grafik, diagram, dan tabel. Sementara itu, dalam tugas kedua Anda harus membuat esai pendek sesuai topik yang ditentukan.
Speaking
Dalam bagian ini, Anda akan mengerjakan 3 bagian dengan durasi mulai dari 11 hingga 14 menit. Bagian pertama berlangsung sekitar 4 – 5 menit. Pada bagian kedua, Anda akan berbicara selama 2 menit. Bagian terakhir, Anda akan berdiskusi dengan penguji selama 4-5 menit.
IELTS General Training
IELTS General Training memiliki masa berlaku IELTS yang sama seperti jenis IELTS sebelumnya. Selain itu, durasi total pengerjaan tesnya juga sama, yakni 2 jam 45 menit. Yang membedakan hanya beberapa bagian tesnya saja.
IELTS General Training juga menguji empat kemampuan bahasa inggris, tapi bagian reading dan writingnya berbeda dengan IELTS Academic.
Reading
Pada bagian ini, Anda akan mengerjakan 40 pertanyaan dengan durasi 60 menit. Namun, topik teksnya biasanya berkaitan erat dengan pekerjaan dan kehidupan sehari-hari. Anda tidak akan menemukan teks dengan pembahasan ilmiah seperti dalam IELTS Academic.
Writing
Bagian Writing dalam IELTS General Training terdiri dari 2 tugas yang harus Anda kerjakan dalam durasi 60 menit. Namun, topiknya berbeda dengan IELTS Academic. Pada bagian pertama, Anda harus menanggapi suatu masalah dengan menulis surat sekitar 150 kata. Sementara itu, pada bagian kedua Anda harus menulis esai pendek dengan topik-topik yang lebih umum.
Penilaian Tes IELTS
Penilaian untuk tes IELTS menggunakan sistem yang disebut band score, dengan skala 1 sampai 9. Skala 1 adalah skor terendah dalam ujian ini, sementara 9 adalah skor tertinggi.
Penilaian ini juga memiliki sistem pembulatan ke atas untuk setiap 0.5 poin. Misalnya, Anda mendapatkan nilai 6,4 maka skor Anda akan dibulatkan jadi 6,5. Jika Anda mendapatkan nilai 6,78 maka skor Anda akan dibulatkan menjadi 7.
Walaupun nilai terendah dalam IELTS adalah 1, jika ada peserta yang tidak hadir pada hari tes maka bisa mendapatkan skor 0. Skor IELTS Anda biasanya tertuang dalam Formulir Laporan Tes (Test Report Form). Dalam tes ini, tidak ada sebutan lulus atau gagal.
Alasannya, karena syarat yang ditetapkan setiap perusahaan, lembaga, atau universitas berbeda-beda. Ada yang menetapkan syarat IELTS minimal 5, ada juga yang menetapkan IELTS minimal 7. Namun, pada umumnya untuk melanjutkan studi ke luar negeri banyak universitas yang memberi syarat skor IELTS minimal 6.
Masa Berlaku IELTS
Sebelumnya, kita telah membahas mengenai durasi ujian IELTS dan penilaiannya. Lalu, berapa lama masa berlaku IELTS sebenarnya?
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, masa berlaku sertifikat IELTS Anda tertuang dalam Test Report Form. TRF ini berguna sebagai sertifikat IELTS Anda. Masa berlakunya adalah 2 tahun sejak TRF dikeluarkan. Biasanya, perusahaan atau universitas tidak bisa menerima sertifikat yang masa berlaku skor IELTS-nya telah habis atau lewat dari dua tahun.
Sebagai pertimbangan, pilihlah lembaga IELTS yang terpercaya untuk melakukan ujian Anda. Hal ini berguna agar sertifikat yang Anda miliki bisa terverifikasi dalam database, institusi tujuan Anda bisa memeriksa nomor TRF Anda untuk memastikan keasliannya. Hasil dan masa berlaku IELTS tidak bisa Anda palsukan, karena tiap hasil ujian keluar pasti akan terdaftar pada database IELTS global.
Masa berlaku sertifikat IELTS ini juga hanya bisa Anda dapatkan dari tes IELTS yang resmi. Jika mendapatkan sertifikat dari event simulasi, masa berlaku IELTS-nya tidak akan sama.
Skor yang Anda dapatkan dari simulasi hanya bersifat sebagai skor bayangan. Karena itu, persiapkan diri Anda dan pastikan Anda melakukan tes resmi dengan prosedur yang tepat dari lembaga terpercaya.