Apa Itu Asking for Clarification? Ini Materi dan Contoh Kalimatnya

Apa Itu Asking for Clarification

Untuk menghindari salah persepsi atas ungkapan seseorang, biasanya kita akan meminta mereka untuk klarifikasi atau mengulangi apa yang mereka ucapkan. Dalam bahasa Inggris, kita mengenalnya dengan asking for clarification atau asking for repetition. 

Saat kamu meminta klarifikasi kepada seseorang, kamu tentu akan mengharapkan mereka untuk mengatakan sesuatu dengan cara yang berbeda atau mendapatkan lebih banyak informasi. Hal ini agar kamu dapat lebih memahami maksud dari ucapannya. 

Biasanya, materi asking for clarification dibutuhkan saat orang tersebut mungkin tidak jelas dalam menyampaikan sesuatu. Atau mungkin mereka menggunakan bahasa yang sulit dimengerti. Atau mungkin saja, kamu sudah tahu apa maksud orang tersebut, tetapi hanya ingin memastikan kebenarannya.

Namun, sebelum kamu menanyakan klarifikasi, ada baiknya untuk mengungkapkan terlebih dahulu bahwa kamu tidak memahami maksudnya atau yang disebut lack of understanding.

Cara Mengungkapkan Lack of Understanding

Cara Mengungkapkan Lack of Understanding

Langkah pertama yang anda lakukan terlebih dahulu sebelum meminta klarifikasi adalah memberi tahu orang tersebut bahwa kamu tidak yakin telah memahaminya. Berikut ini beberapa frasa yang bisa kamu ungkapkan:

  • I’m sorry but I’m not sure (that) I understand. (Maaf, tapi saya tidak yakin (bahwa) saya mengerti.)
  • Sorry, I’m not sure (that) I know what you mean. (Maaf, saya tidak yakin (bahwa) saya tahu maksud Anda.)
  • Sorry but I don’t quite follow you. (Maaf, tapi saya tidak cukup mengikuti Anda.)

Note: Penggunaan kata “that” pada dua frasa pertama di atas biasanya lebih cocok untuk percakapan atau penulisan formal, seperti berbicara kepada atasan, bos, atau menulis email terkait pekerjaan.

Kemudian, kamu mungkin memahami sebagian dari apa yang dikatakan seseorang tetapi sebagian lagi masih membutuhkan pertanyaan informasi lain untuk kejelasan. Dalam situasi seperti itu, kamu bisa menggunakan beberapa cara berikut ini:

  • I’m sorry but I’m not sure I understand what you mean by … (Maaf, tapi saya tidak yakin apakah saya mengerti apa yang Anda maksud dengan …)
  • Sorry but I don’t quite follow what you’re saying about … (Maaf, tapi saya tidak begitu mengerti apa yang Anda katakan tentang …)

Asking for Clarification

Asking for Clarification

Nah, setelah mengungkapkan bahwa kamu kurang memahami maksud lawan bicaramu, langkah selanjutnya adalah meminta orang tersebut untuk mengklarifikasi apa yang mereka katakan. Berikut adalah beberapa asking for clarification phrase yang dapat kamu gunakan.

Pada umumnya, dalam suasana yang sedikit lebih formal, kamu bisa menggunakan “can” atau “could“.

  • Can you clarify that for me? (Bisakah kamu mengklarifikasinya untukku?)
  • Could you say it in another way? (Bisakah kamu mengatakannya dengan cara yang lain?)
  • When you say…, do you mean…? (Ketika kamu mengatakan …, apakah maksud kamu….?)
  • Could you rephrase that? (Bisakah kamu mengulanginya?)

Jika kamu hanya membutuhkan lebih banyak informasi dari orang tersebut, berikut adalah beberapa frasa yang dapat kamu gunakan: 

  • Could you be more specific? (Bisakah kamu lebih spesifik?)
  • Can you give me an example? (Bisakah kamu memberi saya contoh?)
  • Could you elaborate on that? (Bisakah Anda menjelaskannya?)

Note: Frasa yang terakhir biasanya ini digunakan dalam situasi yang lebih formal, seperti di tempat kerja.

Ucapkan Terima Kasih

Ucapkan Terima Kasih

Setelah orang tersebut mengklarifikasi apa yang dia maksud, kamu dapat menggunakan frasa berikut ini untuk memberitahu mereka bahwa Kamu sudah mengerti dan berterima kasih. 

  • I got it. Thank you!
  • Ah, I see. Thanks for clarifying.
  • Now I understand. Thanks a lot.

Contoh Dialog Asking for Clarification

Contoh Dialog Asking for Clarification

Any : Hey ferry, how are you?

Ferry : Hello Any, I’m very well thank you.

Any : By the way, can you send this package to the person who left earlier?

Ferry : Sorry, I’m not sure I know what you mean. When you said the person who had left earlier, did you mean Glenn?

Any : Yes. That’s what I mean. Do you know him?

Ferry : Oh, of course. He is my colleague who has resigned from the office.

Any: Sorry, but I don’t really understand what you’re saying about Glenn. Do you mean he is no longer working?

Ferry: No. I mean he moved to a new place of work.

Any: Now I understand. Thanks a lot.

Terjemahan

Any : Hai Feri, apa kabar?

Ferry : Halo Any, saya sangat baik terima kasih.

Any : Ngomong-ngomong, bisakah kamu mengirim paket ini ke orang yang pergi lebih awal?

Ferry : Maaf, saya tidak yakin saya tahu apa yang Anda maksud. Ketika Anda mengatakan orang yang pergi lebih awal, apakah maksud Anda Glenn?

Apa pun: Ya. Itu yang aku maksud. Apakah kamu mengenalnya?

Feri: Oh, tentu saja. Dia adalah rekan saya yang telah mengundurkan diri dari kantor.

Any: Maaf, tapi saya tidak begitu mengerti apa yang Anda katakan tentang Glenn. Maksudnya dia sudah tidak bekerja lagi?

Ferry: Tidak. Maksud saya dia pindah ke tempat kerja yang baru.

Apa pun: Sekarang saya mengerti. Terima kasih banyak.

Penutup

Itulah beberapa informasi materi bahasa inggris kelas 7 tentang asking for clarification yang bisa kamu gunakan ketika meminta orang mengulangi apa yang mereka ucapkan. Pilih beberapa frasa di atas berdasarkan apa yang ingin kamu ucapkan. Jangan lupa untuk mengungkapkan lack of understanding untuk memulai dan mengakhirinya dengan ucapan terima kasih dalam bahasa Inggris.