Past Perfect Tense : Pengertian, Rumus, dan Contoh Kalimat

Past Perfect, Pengertian, Rumus, dan Contoh Kalimat
wallstreetenglish.com

Sebenarnya, kita jarang menggunakan kata Past Perfect Tense bahasa Inggris ini dalam percakapan sehari-hari, akan tetapi untuk lebih baik bila anda juga mengetahui dan juga memahaminya. Termasuk rumus, ciri, fungsi, serta bagaimana cara menggunakannya.

Apa Saja yang Perlu Diperhatikan dalam Mempelajari Past Perfect Tense

Past Perfect Tense
Past Perfect Tense

Past Perfect Tense adalah jenis tenses yang digunakan untuk menggambarkan sebuah aktivitas yang sudah selesai di masa lalu sebelum melakukan aktivitas-aktivitas lainnya. Tenses tersebut merupakan salah satu bentuk lampau dari present perfect tense sehingga dinamakan past perfect. Jika dilihat dari teori memang sulit dipahami.

Hal-hal yang Perlu diperhatikan dalam Mempelajari Past Perfect Tense

Pada dasarnya untuk mempelajari sebuah tenses, Anda hanya perlu menghafalkan setiap rumus pembuatan kalimatnya saja. Dengan syarat sudah paham dasar-dasarnya, oleh sebab itulah berikut ini akan dijelaskan secara singkat hal yang perlu diperhatikan agar mempelajari pembahasan selanjutnya lebih dimudahkan.

1. Rumus yang Digunakan dalam Membuat Kalimat Aktif dan Pasif

Pada poin pertama ini mengharuskan Anda mengetahui dahulu bagaimana membuat kalimat aktif dan pasif, sebagai dasar sebelum mempelajari lebih lanjut tentang Past Perfect. Hal tersebut karena dalam pembuatannya akan dibagi menjadi kedua kalimat tersebut menggunakan rumus masing-masing, sehingga tanpa dasarnya mungkin lebih sulit memahami.

Sama halnya dengan aturan pembuatan kalimat aktif dan pasif pada bahasa Indonesia dimana kalimatnya akan berbeda, begitu juga dengan bahasa Inggris terutama dalam Past Perfect. Dimana to be akan ada penambahan been untuk pasif dan by guna menjelaskan objek yang digunakan oleh subjek si awal kalimat.

2. Hanya Menggunakan To Be “Had” untuk Penyempurna Kalimatnya

Seperti sudah disinggung bahwa to be yang digunakan adalah had tidak ada yang lainnya, apapun subjeknya tetap menggunakannya. Terkecuali untuk bentuk kalimat pasif akan diikuti oleh been lalu verb 3 dan by sebelum objek. Oleh sebab itulah mengapa dianjurkan mempelajari dasar pembuatan kalimat aktif dan pasif terlebih dahulu.

Dalam proses pembelajaran Past Perfect Tense, kedua aturan tersebut akan digunakan sehingga ketika Anda kurang paham terhadap active and passive voice mungkin akan mengalami kesulitan di pertengahan. Sebenarnya mudah hanya saja terkadang memang mereka lupa memikirkannya hingga muncul pada materi ini.

Sebelum benar-benar melanjutkan pembelajaran Past Perfect Tense, ada baiknya memperhatikan dahulu kedua hal di atas agar lebih mudah dalam proses memahaminya. Jika sudah paham benar penggunaan active and passive voice tentunya akan mudah mempelajarinya.

Pengertian Past Perfect Tense

Past perfect merupakan sebuah kata kerja yang digunakan untuk dapat menyatakan bahwa sebuah aksi telah selesai dalam suatu titik di masa lalu sebelum aksi lainnya terjadi.

Peristiwa atau kejadian yang telah selesai di masa lampau tersebut dapat terjadi berkali-kali. Selain itu, juga dapat digunakan untuk membentuk sebuah conditional sentence tipe ketiga dan juga reported speech.

Rumus Past Perfect Tense

Past perfect sendiri adalah salah satu bentuk lampau dari present perfect tense. Maka dari itu, sering disebut dengan past perfect.

Jika pada present perfect tense kita bisa menggunakan to be, has, atau has, maka pada rumus past perfect anda dapat menggunakan bentuk lampau dari has atau have yakni had.

Pada dasarnya, past perfect ini dibentuk dengan menggunakan dua komponen had. Bukan hanya itu saja, tetapi juga sekaligus merupakan bentuk ketiga dari kata kerja past participle.

Jika regular verb atau yang sering kita sebut sebagai kata kerja beraturan, bentuk dari pas participle nantinya akan diakhiri dengan kata ed. Sedangkan untuk irreguler verb atau yang kita kenal sebagai kata kerja tidak beraturan, mempunyai bentuk past participle khusus yang harus dipelajari jauh lebih detail lagi.

Berikut ini merupakan penjelasan, rumus, dan contoh kalimat dari bentuk kalimat positif, negatif, dan juga integratif dari past perfect yang dapat anda pahami.

1. Kalimat Positif Past Perfect Tense

Subject (S) + Had + V-3 + Object (O)

Contohnya: I had spoken English in the seminar.

2. Kalimat Negatif Past Perfect Tense

Subject (S) + Had + Not + V-3 + Object (O)

Contohnya: I had not spoken English in the seminar.

3. Kalimat Interogatif Past Perfect Tense

Had + Subject (S) + V-3 + Object (O)?

Contohnya: Had I spoke English in the seminar.

Kalimat Aktif dan Kalimat Pasif Past Perfect Tense

Seperti yang kita tahu, past perfect terdiri dari tiga jenis kalimat, yakni kalimat positif, kalimat negatif, dan kalimat introgatif. Masing-masing kalimat tersebut juga dapat kita bedakan menjadi dua jenis.

Pertama, kalimat aktif dan juga kalimat pasif. Dengan kata lain, dalam kalimat positif terdapat kalimat aktif dan juga kalimat pasif. Begitu pula dengan kalimat negatif dan kalimat introgatif.

Bagi mereka yang sudah mahir berbahasa Inggris, pastinya akan lebih mudah untuk membedakan kalimat aktif past perfect dengan kalimat pasif past perfect. Namun, bagi anda yang saat ini masih dalam tahap belajar bahasa Inggris, pastinya akan sedikit mengalami kesulitan.

Tak perlu khawatir, kini kami akan membuat proses belajar anda menjadi lebih mudah. Berikut ini juga akan kami berikan mengenai penjelasan kalimat aktif dan kalimat pasif past perfect, beserta dengan rumus, dan contoh kalimatnya.

1. Kalimat Aktif Past Perfect Tense

Kalimat aktif atau dalam bahasa Inggris kita sebut sebagai active voice, merupakan kalimat yang subjeknya menggunakan kata kerja, atau subjeknya sedang melakukan suatu tindakan atau perbuatan.

Umumnya, kata kerja yang kita gunakan dalam past perfect merupakan kata kerja bentuk ketiga. Dalam bahasa Inggris sendiri, kata kerja bentuk ketiga ini kita sebut sebagai V3.

Kalimat aktif, subjeknya terletak di depan kalimat. Kalimat aktif past perfect ini juga dapat kita ubah menjadi kalimat pasif.

Pada dasarnya, kalimat aktif ini lebih mudah untuk kita pahami. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah rumus kalimat aktif atau active voice past perfect.

Rumus Kalimat Aktif Past Perfect

Subject (S) + had + Verb 3 + Object (O)

Contoh:

  1. Ana had left me alone in the room. (Ana meninggalkanku sendirian di kamar.)
  2. They had eaten many steaks from him. (Mereka telah makan banyak steak darinya.)
  3. Pamungkas had waited Diana and her in the party last night, so long. (Pamungkas sudah lama menunggu Diana dan dia di pesta tadi malam.)
  4. Anita had decided us to pick him up. (Anita telah memutuskan kami untuk menjemputnya.)
  5. Indri had given up upon Andre to come back. (Indri sudah menyerah pada Andre untuk kembali.)
  6. Had Diana in loveon him so fast? (Apakah Diana begitu cepat mencintainya?)
  7. Had Dani hated him last month? (Apakah Dani membencinya bulan lalu?)
  8. Had she taken eat when Darwis came there? (Apakah dia makan ketika Darwis datang ke sana?)
  9. Peter had loveon her for so long time. (Peter sudah lama mencintainya.)
  10. Tiara had chosen Dito to accompany her. (Tiara telah memilih Dito untuk menemaninya.)
  11. Jihad had loved Anang before she knew you. (Jihad telah mencintai Anang sebelum dia mengenalmu.)
  12. Juna had thrown her cake last night. (Juna melempar kuenya tadi malam.)
  13. He had hidden her bike in the corner. (Dia menyembunyikan sepedanya di sudut.)
  14. Had Jihan killed his joy last night? (Apakah Jihan telah membunuh kegembiraannya tadi malam?)
  15. Had Joni promised many joys? (Apakah Joni menjanjikan banyak kegembiraan?)

2. Kalimat Pasif Past Perfect Tense

Kalimat pasif atau dalam bahasa Inggris disebut sebagai passive voice, merupakan kalimat yang subjectnya diberi suatu tindakan atau perbuatan. Kalimat pasif, berarti kalimat yang diberi kata kerja.

Dalam kalimat pasif, maka objeknya akan berpindah ke depan kalimat untuk menggantikan subjek yang awalnya berada di depan. Hal ini bertujuan untuk mengesampingkan subjek tersebut yang biasanya terletak di depan kalimat.

Kalimat pasif past perfect mempunyai tujuan yang sama seperti jenis tense lainnya. Dimana memberikan penjelasan bahwa kalimat tersebut tidak perlu adanya subjek atau subjek tidak mempunyai peranan yang penting.

Untuk lebih jelasnya, perhatikan rumus kalimat past perfect berikut ini. Dengan rumus ini, anda dapat membedakan pola kalimat aktif dan kalimat pasif dalam past perfect.

Rumus Kalimat Pasif Past Perfect

Subject (S) + had + been + Verb 3 + By + Object (O)

Contoh:

  1. Diana had been left by Rani alone in the room. (Diana ditinggal Rani sendirian di kamar.)
  2. Many steaks have been eaten by us from Mr. Yuan. (Banyak steak telah dimakan oleh kami dari Tuan Yuan.)
  3. Alex and Pandu had been waited in the meting last night, so long. (Alex dan Pandu sudah lama ditunggu di pertemuan tadi malam.)
  4. They had been decided to pick him up. (Mereka telah memutuskan untuk menjemputnya.)
  5. She had been looked by Indri to come back. (Dia telah dicari oleh Indri untuk kembali.)
  6. Much food had been rejected by his mouth. (Banyak makanan telah ditolak oleh mulutnya.)
  7. Many songs had been written by Suga when she walked alone to the beach. (Banyak lagu yang telah ditulis Suga saat dia berjalan sendirian ke pantai.)
  8. Had she been fallen in lovely Sony so fast? (Apakah dia begitu cepat jatuh cinta dengan Sony?)
  9. Had she been hated by Joni last month? (Apakah dia dibenci oleh Joni bulan lalu?)
  10. Had Diana been taken a bath when Lili came there? (Apakah Diana sudah mandi saat Lili datang ke sana?)
  11. Had Juna been cried out loud last night? (Apakah Juna telah berteriak keras semalam?)
  12. Her book had been hidden by Andre in the corner. (Bukunya disembunyikan oleh Andre di sudut.)
  13. Had this library been cleaned last week? (Apakah perpustakaan ini telah dibersihkan minggu lalu?)
  14. Had his joy been killed by Jihan last night? (Apakah kegembiraannya telah dibunuh oleh Jihan tadi malam?)
  15. Had some things been promised by Maria? (Apakah beberapa hal telah dijanjikan oleh Maria?)
  16. Had we not been allowed attending the meting? (Apakah kami tidak diizinkan untuk menghadiri pertemuan tersebut?)

Contoh Paragraf Past Perfect Tense

Dalam past perfect, kita tidak hanya belajar mengenai jenis kalimatnya saja. Tak jarang kita temukan pula contoh paragraf past perfect.

Untuk membuat contoh paragraf dengan tense yang satu ini sangatlah mudah. Berikut ini adalah contoh paragraf past perfect yang dapat anda perhatikan.

I lost important documents on my laptop. This is the document for my next lecture in class. I’m sure I saved all these documents before I turned off the laptop a day ago, but suddenly, they disappeared. I’ve been working on the document in earnest for this presentation. This is not the time I lost my important documents. I’ve lost important documents when I was working on assignments in class before. I hope I can change this bad habit later.

Aku kehilangan dokumen penting di laptopku. Ini adalah dokumen untuk kuliahku selanjutnya di kelas. Aku yakin sudah menyimpan semua dokumen tersebut sebelum aku mematikan laptop 1 hari yang lalu, tetapi tiba-tiba hilang. Aku sudah mengerjakan dokumen itu dengan bersungguh-sungguh untuk presentasi ini. Ini bukan kali aku kehilangan dokumen-dokumen pentingku. Aku sudah pernah kehilangan dokumen penting ketika aku mengerjakan tugas di kelas sebelumnya. Aku harap aku bisa mengubah kebiasaan buruk ini nantinya.

Penggunaan Past Perfect Tense

Past perfect juga memiliki contoh kalimat penggunaan. Salah satu penggunaannya adalah untuk menunjukkan sesuatu di masa lalu dan akan terus berlangsung hingga akhirnya terjadi aksi lain pada masa lalu.

Di bawah ini terdapat sebuah penjelasan mengenai penggunaan past perfect untuk anda. Sehingga, anda mengetahui dan dan menyatakan beberapa keadaan atau kejadian dengan menggunakan tense ini.

1. Penggunaan 1

Menyatakan suatu peristiwa atau kejadian yang telah sempurna kita lakukan pada masa lalu.

Contoh kalimat:

  • I had gone to Japan with my parents. (Saya pergi ke Jepang dengan orang tua saya.)

2. Penggunaan 2

Menyatakan mengenai suatu peristiwa serta kejadian yang telah terjadi sebelum ketika bertemu pada masa lampau.

Contoh kalimat:

  • I had done my homework before ten. (Saya telah menyelesaikan pekerjaan rumah saya sebelum pukul sepuluh.)

3. Penggunaan 3

Menyatakan suatu peristiwa atau kejadian dan juga perbuatan yang telah selesai sebelum perbuatan lain terjadi.

Contoh kalimat:

  • The little boy had fallen before she help. (Anak laki-laki itu jatuh sebelum dia membantu.

4. Penggunaan 4

Menyatakan sebuah berita yang tidak diketahui langsung ataupun mengetahuinya dari orang lain. Kalimat ini sering dinyatakan secara tidak langsung.

Contoh kalimat:

  • He said that her mother had sent a flower. (Dia mengatakan bahwa ibunya telah mengirim bunga.)

5. Penggunaan 5

Past perfect ternyata juga harus kita gunakan ketika waktu dari suatu peristiwa, kejadian dan bahkan perbuatan pada masa lampau. Dimana hal tersebut lebih lampau daripada perbuatan atau sebuah peristiwa yang pernah terjadi lainnya.

Rumusnya antara lain adalah sebagai berikut:

Past Perfect Tense + Simple Past Tense

Contoh kalimat:

  • The train had come before I left. (Kereta api tersebut telah datang sebelum aku berangkat)

6. Penggunaan 6

Bentuk dari past perfect sering juga kita gunakan untuk menjawab sebuah pertanyaan agar menjadi semakin mudah.

Contoh kalimat:

  • Why did James go to Palembang? Because James had never been there before. (Kenapa James pergi ke Palembang? Karena James tidak pernah pergi ke Palembang sebelumnya.
  • If you had remembered to invite Toni, he would have attended your party. (Jika anda ingat mengundang Toni, dia akan hadir di pestamu)
  • Sinta would have been the same level with Hanum if she had studied harder. (Sinta akan sejajar dengan Hanum jika dia belajar lebih keras.)

Ciri-ciri Past Perfect Tense

Untuk ciri-ciri dari past perfect adalah sebagai berikut.

Predikat kalimat dalam bentuk past perfect ini sering kali berkaitan dengan Had + Past Participle.

Contoh kalimat:

  • I had listened to rock songs. (Aku telah mendengarkan beberapa lagu-lagu rock).

Keterangan Waktu (Time Signal) dalam Past Perfect Tense

Keterangan waktu atau dalam bahasa Inggris kita sebut time signal yang sering digunakan dalam sebuah kalimat past perfect adalah sebagai berikut.

  • Before = Sebelum
  • After = Sesudah
  • When = Ketika
  • Until = Hingga
  • Just = Baru saja
  • As soon as = Secepatnya

Suatu kalimat akan terasa jauh lebih indah apabila tanda keterangan waktu tersebut diletakkan pada awal atau tengah-tengah kalimat.

Pola

  • Past perfect + When + Past tense
  • Past tense + After + Past perfect
  • Kemudian, Past perfect + Before + Past tense
  • Setelah itu ada, Past tense + As soon as + Past perfect
  • Terakhir, Past tense + Until + Past perfect ataupun When past perfect

Contoh

  • She came here after I had given him much money. (Dia datang kesini setelah saya memberinya banyak sekali uang)
  • When they met me, I had told the problem (Ketika mereka bertemu dengan saya, aku telah memberitahukan mengenai masalah tersebut)

Fungsi Past Perfect Tense

Berikut ini merupakan fungsi dari past perfect, antara lain adalah sebagai berikut.

  • Duration Before Something in the Past. (Non-Continuous Verbs)

Umumnya, kata kerja non continuous verb ini dan juga kata kerja non continuous kita gunakan secara campur atau dengan menggunakan kata kerja campuran. Menggunakan bentuk tersebut dalam past perfect ini bertujuan untuk menunjukkan sesuatu yang telah dimulai.

  • Important Specific Times with the Past Perfect

Tidak seperti present perfect, pada fungsi ini maka menggunakan kata-kata waktu tertentu atau dengan menggunakan sebuah frasa. Meskipun hal tersebut mungkin dan biasanya juga tidak terlalu kita perlukan.

  • Moreover

Jika sebuah aktivitas yang akan kita lakukan dalam bentuk tense ini tidak sesuai dengan waktu tertentu, maka penggunaan simple past yang digunakan terhadap kalimat tersebut adalah before ataupun after. Alasan dalam kedua kalimat tersebut dapat menjadi benar.

  • However

Apabila dalam sebuah kalimat tidak memberikan penjelasan mengenai sebuah aktivitas dalam waktu yang jelas, maka penggunaan tambahan past perfect ini bukan menjadi sebuah pilihan yang tepat. Jenis tense ini hanya membandingkan tentang kurangnya pengalaman dari sebuah tindakan pada waktu tertentu.

Kesimpulan

Past perfect merupakan sebuah kalimat yang berfungsi untuk menerangkan sebuah kejadian yang telah terjadi dan selesai pada waktu lampau. Dengan kata lain dapat kita artikan dengan suatu peristiwa atau kejadian mana yang lebih dahulu terjadi.

Ciri-cirinya berupa Had + Participle. Sedangkan untuk tense yang satu ini dibentuk dengan menggunakan dua komponen. Had adalah bentuk ketiga dari kata kerja atau past participle dengan rumus dasar sebagai berikut Subject (S) + Had + Verb-3 + Object (O).

Salah satu penggunaan past perfect adalah untuk dapat menyatakan suatu kejadian yang telah selesai sebelum perbuatan yang lain terjadi dengan keterangan waktu yang umumnya digunakan yakni before.

Itulah tadi pemaparan materi tentang past perfect tense, mulai dari pengertian, rumus, penggunaan dalam kalimat, ciri, dan fungsinya. Semoga materi ini dapat membantu anda untuk lebih mudah mempelajarinya. Mari semangat belajar bahasa Inggris dengan bersungguh-sungguh! Agar kita mahir dan semakin terampil berbahasa Inggris. Baca juga: Past Future Tense