Dalam memahami materi Past Future Continuous tense, kamu harus lebih banyak membuat contoh kalimat. Mempelajari contoh kalimat past future continuous tense positif, negatif dan interogatif, dapat membuat kamu fasih dalam menulis dan berkomunikasi dalam bahasa Inggris.
Past future continuous tense adalah tenses pada dasarnya dapat kamu gunakan untuk menggambarkan tindakan yang akan berlangsung di masa depan, pada titik tertentu di masa lalu. Tense ini dibentuk dengan menggunakan kata kerja bantu “would be” dengan bentuk present participle dari kata kerja utama.
Berikut ini beberapa contoh kalimat past future continuous tense beserta artinya
Contoh Kalimat Positif Past Future Continuous Tense
Kalimat positif past future continuous tense dapat kamu gunakan untuk menggambarkan tindakan yang sedang berlangsung yang kamu harapkan terjadi pada waktu tertentu di masa depan dari perspektif masa lalu.
Rumus past future continuous positif adalah S + would + be + Ving.
Berikut ini adalah contohnya:
- They would be planning a trip abroad for one month in the summer of next year. (Mereka akan merencanakan perjalanan ke luar negeri selama satu bulan di musim panas tahun depan.)
Pada kalimat ini, pembicara yakin bahwa mereka akan merencanakan perjalanan ke luar negeri selama satu bulan di musim panas tahun depan. Kalimat ini menggunakan kata kerja bantu (auxiliary verb) “would be” dengan bentuk kata kerja present participle “planning.”
- She would be finishing her thesis and submitting her research to her advisor by the end of this semester. (Dia akan menyelesaikan tesisnya dan menyerahkan penelitiannya kepada pembimbingnya pada akhir semester ini.)
Kalimat ini menggambarkan pembicara yakin bahwa dia akan menyelesaikan tesisnya dan menyerahkan penelitiannya kepada pembimbingnya pada akhir semester ini. Pada kalimat ini menggunakan auxiliary verb “would be” dengan bentuk kata kerja present participle “finishing.”
- We would be throwing a birthday party for our child this weekend and inviting all of their friends. (Kami akan mengadakan pesta ulang tahun untuk anak kami akhir pekan ini dan mengundang semua teman mereka.)
Pembicara yakin bahwa mereka akan mengadakan pesta ulang tahun untuk anak mereka akhir pekan ini dan mengundang semua teman mereka. Kalimat ini menggunakan auxiliary verb “would be” dengan bentuk kata kerja present participle “throwing”
- I would be pursuing a master’s degree at Harvard University and focusing on my studies for the next three years. (Saya akan mengejar gelar master di Universitas Harvard dan fokus pada studi saya selama tiga tahun ke depan.)
Dalam kalimat ini, pembicara yakin bahwa mereka akan mengejar gelar master di Universitas Harvard dan fokus pada studi mereka selama tiga tahun ke depan.
- By this time next year, I would be working as a financial consultant, and I would be helping my clients plan their financial futures. (Saat ini tahun depan, saya akan bekerja sebagai konsultan keuangan, dan saya akan membantu klien saya merencanakan masa depan keuangan mereka.)
Pada kalimat ini, pembicara yakin bahwa mereka akan bekerja sebagai konsultan keuangan di masa depan dan bahwa mereka akan membantu klien merencanakan masa depan keuangan mereka.
Contoh Kalimat Negatif Past Future Continuous Tense
Kalimat Negatif Past Future Continuous tense dapat kamu gunakan untuk menggambarkan tindakan yang sedang berlangsung yang tidak kamu harapkan terjadi pada waktu tertentu di masa depan dari perspektif masa lalu.
Rumus past future continuous negatif adalah S + would + not + be + Ving.
Berikut ini adalah beberapa contoh kalimat negatif past future continuous tense:
- They would not be watching movies all night because they will be getting up early for a hiking trip. (Mereka tidak akan menonton film sepanjang malam karena mereka akan bangun pagi untuk perjalanan hiking.)
Kalimat ini menggambarkan pembicara yakin mereka tidak akan menonton film sepanjang malam karena mereka akan bangun pagi untuk perjalanan hiking. Kalimat ini menggunakan auxiliary verb “would not be” dengan bentuk kata kerja present participle “watching.”
- We would not be going on a beach vacation this winter because we will be visiting our hometown. (Kami tidak akan pergi berlibur ke pantai musim dingin ini karena kami akan mengunjungi kampung halaman kami.)
Pembicara yakin bahwa mereka tidak akan pergi berlibur ke pantai musim dingin ini karena mereka akan mengunjungi kampung halaman mereka. Kalimat ini menggunakan auxiliary verb “would not be” dengan bentuk kata kerja present participle “going.”
- I would not be eating junk food for a week by the time my nutritionist appointment comes. (Saya tidak akan makan junk food selama seminggu pada saat janji temu ahli gizi saya tiba.)
Kalimat ini menggambarkan tindakan makan junk food yang tidak akan terjadi selama seminggu pada saat janji temu ahli gizinya tiba.
- He would not be watching TV all day by the time his friend arrives. (Dia tidak akan sedang menonton TV sepanjang hari pada saat temannya tiba.)
Kalimat ini menggambarkan tindakan menonton TV yang tidak akan terjadi sepanjang hari pada saat temannya tiba.
- By this time next year, we would not be living in this house for five years. (Saat ini tahun depan, kami tidak akan tinggal di rumah ini selama lima tahun.)
Pada kalimat ini menjelaskan tindakan berkelanjutan untuk tinggal di rumah, yang tidak akan terjadi selama lima tahun saat ini tahun depan.
Contoh Kalimat Interogatif Past Future Continuous Tense
Kalimat Interogatif Past Future Continuous tense dapat kamu gunakan untuk menanyakan tentang tindakan yang kamu perkirakan akan terjadi di masa depan, tetapi akan berlanjut untuk jangka waktu tertentu di masa lalu.
Rumus past future continuous interogatif adalah would + S + be + Ving.
Berikut ini beberapa contoh kalimatnya :
- Would you be attending the conference next month if you get the invitation? (Apakah kamu akan menghadiri konferensi bulan depan jika Anda mendapatkan undangan?)
Pembicara menanyakan apakah pendengar berencana menghadiri konferensi bulan depan jika mereka menerima undangan. Kalimat ini diawali dengan question word “would.” Selain itu, menggunakan auxiliary verb “would be” dengan bentuk kata kerja present participle “attending“.
- Would they be starting their business venture in the next six months? (Apakah mereka akan memulai usaha bisnis mereka dalam enam bulan ke depan?)
Pada kalimat ini, pembicara menanyakan apakah mereka memiliki rencana untuk memulai usaha bisnis mereka dalam enam bulan ke depan. Ini menggunakan negative auxiliary verb “Would be” dengan bentuk kata kerja present participle “starting”.
- Would she be teaching a course on environmental studies next semester? (Apakah dia akan mengajar mata kuliah studi lingkungan semester depan?)
Pembicara menanyakan apakah dia memiliki rencana untuk mengajar mata kuliah studi lingkungan semester depan.
- Would we be celebrating the New Year’s Eve with our friends or family this year? (Apakah kita akan merayakan Malam Tahun Baru bersama teman atau keluarga kita tahun ini?)
Dalam kalimat ini, pembicara menanyakan apakah mereka memiliki rencana untuk merayakan Malam Tahun Baru bersama teman atau keluarga mereka tahun ini.
- Would he be playing football in the school team this season? (Apakah dia akan bermain sepak bola di tim sekolah musim ini?)
Pembicara menanyakan apakah dia memiliki rencana untuk bermain sepak bola di tim sekolah musim ini.
Contoh Kalimat Positif, Negatif dan Interogatif
Agar kamu lebih memahaminya, berikut contoh lainnya dari kalimat past future continuous tense.
Positive:
- I would be studying for three hours by the time you arrive. (Saya akan telah belajar selama tiga jam pada saat Anda tiba.)
- They would be playing soccer for two hours when the game ends. (Mereka akan telah bermain sepak bola selama dua jam ketika pertandingan berakhir.)
- She would be dancing for an hour when her friends arrive. (Dia akan menari selama satu jam ketika teman-temannya tiba.)
- She would be teaching English as a foreign language for five years by the end of this academic year. (Dia akan mengajar bahasa Inggris sebagai guru bahasa asing selama lima tahun pada akhir tahun akademik ini.)
- They would be practicing their musical instruments for hours by the time the concert starts. (Mereka akan berlatih alat musik mereka selama berjam-jam pada saat konser dimulai.)
Negative:
- I would not be working at the company for six months by next year. (Saya tidak akan bekerja di perusahaan selama enam bulan pada tahun depan.)
- They would not be traveling to Europe for a week by the time they reach their destination. (Mereka tidak akan melakukan perjalanan ke Eropa selama seminggu pada saat mereka mencapai tujuan mereka.)
- He would not be playing video games for two hours when his mother comes home. (Dia tidak akan bermain video game selama dua jam saat ibunya pulang.)
- I would not be taking any classes in this subject for a year by next semester. (Saya tidak akan mengambil kelas apa pun dalam mata pelajaran ini selama satu tahun pada semester depan.)
- They would not be building the house for more than a month when the construction crew arrives. (Mereka tidak akan membangun rumah lebih dari sebulan ketika kru konstruksi tiba.)
Interrogative:
- Would you be willing to participate in our study for the next six months, if selected? (Apakah Anda bersedia berpartisipasi dalam penelitian kami selama enam bulan ke depan, jika terpilih?)
- Would they be collaborating with other organizations for their upcoming project, or working independently? (Apakah mereka akan berkolaborasi dengan organisasi lain untuk proyek mereka yang akan datang, atau bekerja secara mandiri?)
- Would she be continuing her education through online courses or traditional classroom settings? (Apakah dia akan melanjutkan pendidikannya melalui kursus online atau pengaturan ruang kelas tradisional?)
- Would we be hosting a charity fundraiser for the underprivileged in our community, or focusing on other social causes? (Apakah kita akan mengadakan penggalangan dana amal untuk orang yang kurang mampu di komunitas kita, atau berfokus pada tujuan sosial lainnya?)
- Would he be taking a sabbatical from work to travel the world, or balancing work and travel simultaneously? (Apakah dia akan mengambil cuti panjang dari pekerjaan untuk berkeliling dunia, atau menyeimbangkan pekerjaan dan perjalanan secara bersamaan?)
Penutup
Itulah contoh kalimat past future continuous tense positif, negatif dan interogatif. Dengan mempraktikkan contoh-contoh di atas, kamu dapat meningkatkan keterampilan menulis dan komunikasi dalam bahasa inggris. Selain itu, juga kamu dapat menyampaikan ide dengan lebih akurat dan jelas. Perbanyak latihan membuat contoh kalimat agar kamu bisa lebih memahami penggunaan dan fasih menggunakannya dalam keseharian.