Mengenal May and Might, Perbedaan, Fungsi, dan Contoh Kalimatnya

May and Might

May and might menduduki posisi sebagai modal auxiliary verb atau kata kerja bantu modal. Ada banyak jenis modal yang mungkin kamu ketahui seperti can, should, would, will, dan could.

Akan tetapi kedua jenis modal tersebut sering kali menimbulkan kebingungan bagi pemelajar bahasa Inggris baru. Hal ini karena dua-duanya punya arti sama yaitu “mungkin”.

Kalimat “She may be sick” dan “She might be sick” berarti “Dia mungkin sedang sakit”. Lalu, apa yang membedakan kedua jenis modal tersebut? Mari simak ulasan lengkapnya di bawah ini. 

Pengertian dan Fungsi May pada Kalimat

May and Might

May adalah bentuk present tense dari might yang mempunyai berbagai macam fungsi. Kata bantu ini sering muncul ketika kamu menyampaikan pernyataan yang kurang meyakinkan. Kalimat tersebut berisi kemungkinan tentang suatu hal.

Dalam bahasa Indonesia, kata may berarti dua yaitu “mungkin” dan “boleh”. Jadi kamu bisa memakainya ketika ingin membuat permintaan izin.

May and might bisa jadi memiliki arti yang sama, namun keduanya menunjukkan fungsi berbeda. Kalau may berarti memiliki kemungkinan lebih besar, sekitar 50%, bahkan lebih.

Contoh Penggunaan Modal May dalam Kalimat

May and Might

Agar lebih paham mengenai penggunaannya, kamu bisa melihat contoh may untuk tujuan tertentu. Misalnya may sebagai ungkapan permohonan, meminta izin (giving permission), menawarkan saran (giving sugestion) atau bantuan (offering help), kemungkinan, bahkan harapan (hope). Untuk lebih spesifiknya, kamu bisa amati tabel berikut.

Fungsi May Contoh Kalimat
Memberi dan meminta izin
  • You may leave this room quietly. (Kamu boleh meninggalkan ruangan ini secara tenang)
  • After having lunch, you may go to my room. (Setelah makan siang, kamu boleh datang ke ruangan saya)
  • May I call you tonight? (Bolehkah aku meneleponmu malam ini?)
  • You look so tired. May I help you, please? (Kamu kelihatan sangat lelah. Bolehkah aku membantumu?)  
Menyampaikan kemungkinan
  • She may visit my grandmother today after school. (Dia mungkin mengunjungi nenekku hari ini setelah pulang sekolah)
  • Anton and his brother may give you a Christmas gift. (Anton dan saudaranya mungkin memberimu sebuah hadiah)
  • Mrs. Talita may go to the Swiss during the holiday. (Mrs. Talita mungkin pergi ke Swiss selama liburan)
Menyampaikan doa dan harapan
  • May you have a happy life! (Semoga kamu memiliki hidup yang bahagia!)
  • May she always be okay! (Semoga dia selalu dalam keadaan baik-baik saja!)
  • You made a big mistake. May God forgive you! (Kamu melakukan sebuah dosa besar. Semoga Tuhan mengampunimu!)

 Pengertian dan Fungsi Might dalam Kalimat

Might adalah bentuk lampaunya may walaupun tidak selalu digunakan pada bentuk Past Tense. Ada beberapa macam tujuan atau fungsi yang bisa kamu tentukan sendiri.

Meskipun sama-sama menyampaikan kemungkinan, namun persentasenya kecil. Melalui might, kamu dapat membuat pernyataan tentatif atau belum pasti. Selain itu sifatnya juga hipotetis, yaitu masih berbentuk dugaan.

Contoh Penggunaan Might Sesuai Fungsinya

May and Might

Karena banyak sekali fungsi might, maka kamu harus tahu bagaimana cara menggunakannya. Jangan sampai lawan bicara menangkap double meaning atau arti ganda dari kalimatmu, sebab pesan dan informasimu akan susah ditangkap oleh lawan bicaramu.

Oleh sebab itu, perhatikan beberapa fungsi sekaligus contoh might dalam kalimat utuh berikut!

Fungsi Might Contoh Kalimat
Menyampaikan kemungkinan kecil atau praduga.
  • Ahmad might come to the party, but please, don’t expect too much. (Ahmad mungkin datang ke pesta, tapi tolong jangan terlalu berharap)
  • Karina might know about what you have done. (Karina mungkin tau tentang apa yang sudah kamu lakukan)
  • He might be very happy now because you are not there. (Dia mungkin sangat senang sekarang karena kamu tidak ada di sana)
  • They might join the band but I am not really sure. (Mereka mungkin bergabung dengan band itu tapi aku tidak terlalu yakin)
Menyampaikan permintaan, izin, atau permohonan secara sopan.
    • I wonder if I might borrow your book to prepare for the test.  (Saya ingin tau apakah saya bisa meminjam buku Anda untuk persiapan ujian?)
    • I wonder if I might have your time to talk about my remedial task, Sir? (Saya ingin tahu apakah saya bisa meminta waktu untuk membicarakan tentang tugas remidi ya Pak?
  • Might I ask you to be my prom partner next week? (Bolehkah saya meminta Anda untuk menjadi pasangan prom saya minggu depan?)
  • Might you bring me the flowers, please? (Bisakah Anda membawakan saya bunga?)
Penggunaan may untuk memberikan saran secara sopan.
  • If you are looking for a present, I think you might buy this. (Kalau kamu mencari sebuah hadiah, aku pikir kamu bisa membeli ini)
  • You might not drink alcohol because it is very dangerous for your health. (Kamu sebaiknya tidak minum alkohol karena itu sangat berbahaya untuk kesehatanmu)
  • I know Shinta likes flowers very much but she might choose lilies. (Aku tahu Shinta menyukai bunga, tapi dia sebaiknya memilih bunga lily)

Penutup

Nah, setelah membaca materi bahasa inggris kelas 9 menganai may and might di atas, keduanya tidak terlihat membingungkan lagi, kan? Kamu bisa memakai kedua bentuk modal auxiliary verb tersebut dalam percakapan bahasa Inggris. Namun, tetap perhatikan konteks dan tujuannya, supaya bisa membedakan may serta might secara tepat.